Kamis, 21 Maret 2019

Usaha, Energi, dan Daya


 
*Usaha
Usaha: suatu proses perubahan energi atau gaya yang bekerja pada suatu benda sehingga benda itu mengalami perpindahan atau hasil kali komponen gaya searah perpindahan dengan besar perpindahan.

Rumusnya:

W = Fs . s

Keterangan:
W = usaha yang dilakukan pada benda (Nm=Joule)
Fs = gaya yang searah dengan perpindahan (N)
s   = perpindahan benda (m)

Example:
Sebuah benda berada pada bidang datar, pada benda tersebut bekerja sebuah gaya mendatar sebesar 20 N, sehingga benda berpindah sejauh 0,5 m, usaha yang dilakukan oleh gaya tersebut adalah...

Penyelesaian:
Diketahui:    F = 20 N
       s = 0,5 m

Ditanyakan: W ?

Jawab:        W = F.s
                      = (20) (0,5)
                      = 10 Joule


*Energi
Energi: kemampuan melakukan usaha.
- Energi Kinetik: energi yang dimiliki benda karena gerakannya atau kecepatannya.

Ek = ½ m v2

Keterangan:
Ek = energi kinetik (Joule)
m  = massa benda (kg)
v   =  kecepatan (m/s)

Adapun hubungan usaha dengan energi kinetik

W = Ek2 – Ek1

W = ½ m v22 -  ½ m v12

Example:
Sebuah benda bermassa 4 kg, mula-mula diam, kemudian bergerak lurus dengan percepatan 6 m/s, maka usaha yang diubah menjadi energi kinetik adalah...

Penyelesaian:
Diketahui:  m = 4 kg
                V1 = 0 (diam)
                V2 = 6 m/s

Ditanyakan: W ?

Jawab:      W = Ek2 – Ek1
                          = ½ m v22 -  ½ m v12
                    = (½)(4)(62) - (½)(4)(0)
                    = 72 – 0
                    = 72 Joule

-Energi Potensial: energi yang dimiliki oleh benda karena kedudukannya atau posisinya.

Ep = m.g.h

Keterangan:
Ep = energi potensial (Joule)
m  = massa benda (kg)
g   = percepatan gravitasi (m/s2)
h   = tinggi benda (m)

Adapun hubungan usaha dengan energi potensial

W =F.s

W = mg (h1-h2)

W = mgh1 - mgh2

W = Ep1- Ep2

Example:
Sebuah benda massanya 2 kg jatuh bebas dari ketinggian 20 m dari atas tanah, dengan gravitasi 10 m/s2, maka usaha yang dilakukan gaya berat pada saat ketinggian benda 10 m adalah...

Penyelesaian:
Diketahui:     m = 2 kg
       h1 = 20 m
       h2 = 10 m
        g = 10 m/s2

Ditanyakan: W ?   

Jawab:        W = mg (h1-h2)
                      = (2)(10)(20-10)
                      = (20)(10)
                      = 200 Joule


*Daya
Daya: kelajuan melakukan usaha atau usaha persatuan waktu.  
          
P = W
      t

P = W   = F.s  = F ( s ) = F.v
         t         t            t

P =  W  = m.g.h
   t          t


Keterangan:
P  = daya (Watt)
W = usaha (Joule)
 t  = waktu (m/s)

Example:
Seorang yang massanya 60 kd menaiki tangga yang tingginya 20 m dalam selang waktu 120 s, bila g= 10 m/s2, maka daya yang dikeluarkan oleh orang tersebut adalah...

Penyelesaian:
Diketahui:   m = 60 kg
      h = 20 m
       t = 120 s
      g = 10 m/s2

Ditanyakan: P ?

Jawab:       P = W
                         t

                    = m.g.h
                           t       

        = (60)(10)(20)        
                             120      

        12000        
                         120 

        = 100 Watt     


Sabtu, 16 Maret 2019

Hidrokarbon: Alkana, Alkena, Alkuna

Selamat Datang sahabat Blogger !
Kali ini kita kita akan membahas hidrokarbon. Apa itu hidrokarbon? Baiklah kita bahas hidrokarbon.
]Hidrokarbon : senyawa organik yang tersusun oleh atom hidrogen dan karbon.

Kedudukan atom karbon dalam senyawanya:
* C Primer        : atom C yang mengikat 1 atom C lainnya (CH3)
* C Sekunder   : atom C yang mengikat 2 atom C lainnya (CH2)
* C Tersier       : atom C yang mengikat 3 atom C lainnya (CH)
* C Kuarterner : atom C yang mengikat 4 atim C lainnya (C)


Example:



        CH3                 CH3
               l                        l
CH- C - CH2  - CH - CH3
               l
        CH3


* Alkana : senyawa hidrokarbon jenuh yang semua ikatan antar atom karbonnya ikatan 
tunggal, dengan rumus : CnH2n+2

Beberapa senyawa alkana:
Jumlah atom C
Rumus Molekul
Nama
1
CH4
Metana
2
C2H6
Etana
3
C3H8
Propana
4
C4H10
Butana
5
C5H12
Pentana
6
C6H14
Heksana
7
C7H16
Heptana
8
C8H18
Oktana
9
C9H20
Nonana
10
C10H22
Dekana

 Contoh soal dan cara penyelesaian dalam menentukan tatanama senyawa alkana 
bisa dilihat diklik pada link dibawah ini !

https://youtu.be/nX7KVcxf_fs

 Adapun gugus alkil : gugus yang terbentuk karena salah satu atom hidrogen dalam 
alkana digantikan oleh unsur atau senyawa lain, dengan rumus : CnH2n+1

Jumlah atom C
Rumus Molekul
Nama
1
CH3
Metil
2
C2H5
Etil
3
C3H7
Propil


* Alkena : senyawa hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai ikatan rangkap dua antar 
atom lainnya, dengan rumus : CnH2n+2

Beberapa senyawa alkena:
Jumlah atom C
Rumus Molekul
Nama
1
-
-
2
C2H4
Etena
3
C3H6
Propena
4
C4H8
Butena
5
C5H10
Pentena
6
C6H12
Heksena
7
C7H14
Heptena
8
C8H16
Oktena
9
C9H18
Nonena
10
C10H20
Dekena
* Alkuna : senyawa hidrokarbon tak jenuh yang mempunyai ikatan rangkap tiga antar 
atom karbon lainnyal, dengan rumus : CnH2n-2

Beberapa senyawa alkuna:

Jumlah atom C
Rumus Molekul
Nama
1
-
-
2
C2H2
Etuna
3
C3H4
Propuna
4
C4H6
Butuna
5
C5H8
Pentuna
6
C6H10
Heksuna
7
C7H12
Heptuna
8
C8H14
Oktuna
9
C9H16
Nonuna
10
C10H18
Dekuna

Adapun contoh sederhana senyawa hidrokarbon dalam kehidupan sehari-hari yang sering kita makan misalnya glukosa terdapat pada buah-buahan atau madu dan karbohidrad terdapat pada nasi yang sering kita makan. 

Semoga bermanfaat, sampai jumpa lagi !