Ekosistem menunjukkan adanya saling interaksi dan ketergantungan antara makhluk hidup (komponen biotik) dengan lingkungannya (komponen abiotik).
Komponen biotik mencakup individu, populasi, dan komunitas makhluk hidup. Faktor abiotik antara lain suhu, sinar matahari, air, tanah, angin, ketinggian, dan garis lintang.
Cabang biologi yang mempelajari seluk beluk ekosistem adalah ekologi.
Pola-pola interaksi dalam ekosistem melibatkan faktor biotik dan abiotik melalui rantai makanan, aliran energi, dan daur biogeokimia yang berlangsung pada tingkat individu, populasi, dan komunitas.
Aliran energi merupakan rangkaian urutan pemindahan bentuk energi satu ke bentuk energi lain, dimulai dari sinar matahari, produsen, konsumen primer sampai konsumen tingkat tinggi hingga ke detritivor, dan dekomposer.
Pemindahan dan perubahan energi berlangsung di dalam rantai makanan atau jaring-jaring makanan.
Daur biogeokimia adalah daur unsur atau senyawa kimia yang mengalir dari komponen abiotik ke biotik dan kembali lagi ke abiotik.
Daur biogeokimia antara lain daur karbon, nitrogen, sulfur, dan fosfor.
=============
Daftar Pustaka
Pratiwi, A, D., Maryati, S. (2017). Biologi SMA/MA Kelas XI. Jakarta: Erlangga
Tim Maestro Eduka. (2016). Handbook IPA Matematika dan Biologi SMA. Surabaya: Genta Grup Production
Tim Progresif. (2020). Erlangga X-Press US Biologi SMA/MA. Erlangga
Widyawati, I. (2020). Biologi Fundamental SMA/MA Kelad XI. Bandung: Yrama Widya
https://youtu.be/ACQSxABy-DY?si=d4kz3GTv03UB0CCC
https://sites.google.com/view/samimaz/ekosistem